Sabtu, 29 Januari 2011

Atomic Tom

 Pernah liat video ini ?




Ya itu Atomic Tom. Band yang jadi sukses gara gara video itu.

Dikutip dari Traxmagz.com :


TANPA pusing memikirkan set panggung yang besar dengan alat musik dan soundsystem yang rumit, berbekal iPhone, dan speaker portable, mereka mengambil 'panggung' di sebuah gerbong kereta bawah tanah di New York yang membawa mereka dan penonton yang juga penumpang umum melintas dari Manhattan Bridge ke Brooklyn. Semua adegan footage ini kemudian direkam dengan satu kali live take, direkam dan diedit dengan  3 iPhone kamera pada 8 Oktober 2010. Baru kurang lebih seminggu sesudahnya, hasil rekaman ini diunggah mereka ke Youtube, sementara penumpang subway yang menjadi saksi hidup aksi fenomenal mereka ini langsung gencar memberitakannya lewat twitter dan facebook, dan viola! tak kurang dari 3 minggu, video lagu mereka “Take Me Out” ini langsung dilihat oleh lebih dari 3 juta pemirsa! Dunia sontak mengalihkan perhatian ke band asal Brooklyn, New York ini.

konser mini di Subway 
  Berangkat dari video itu, banyak acara TV yang memainkan mereka, salah satunya adalah Jimmy Krimmel. Tak kurang dari media-media seperti New York Times sampai Forbes turut membicarakan keunikan band ini. Imbasnya, The Moment, album perdana mereka yang rilis perdana di iTunes sejak Juli 2010 ini langsung menjadi album 10 teratas di iTunes, demikian pula lagunya yang terus menanjak. Menyusul kesuksesan album digital, Universal Music langsung merilis album fisiknya November kemarin.
   Pesatnya perkembangan teknologi telekomunikasi dan internet adalah dua hal yang membuat sebuah anggapan bahwa tidak mahal ternyata untuk menjadi populer di Industri musik. Atomic Tom telah membuktikan.

Tentang Atomic Tom

Members
Luke White-vokal


Eric Espiritu-gitar


Philip Galitzine-bas

Tobias Smith-dram

album
The Moment
single
“Take Me Out”
sounds like
guitar-based dance pop
if you like
Interpol, The Rapture, The Killers



Sabtu, 15 Januari 2011

Untuk Bapak Menteri Pendidikan Nasional



Assalamualaikum Wr. Wb.
            Saya Aqil Fadhli Amura, seorang pelajar di salah satu SMA Negeri di Jakarta.  Melalui ini saya ingin mempertanyakan masalah Ujian Nasional yang sebagaimana saya sudah di kelas XII akan melaksanakannya. Dari desas-desus awal, saya mendengar kabar bahwa UN akan dilangsungkan seperti tahun kemarin, yakni bulan Maret. Dan juga banyak kabar-kabar bahwa UN tahun ini akan diperketat dengan 20 paket soal, juga tidak ada pengulangan seperti tahun lalu.
            Setelah beberapa lama, saya melihat berita di televisi bahwa sudah ditetapkan pada tanggal 18 April UN akan dilaksanakan. Akan tetapi setelah saya membaca di beberapa media penetapan itu juga belum resmi. Yang saya ingin tanyakan adalah; Apakah sebenarnya masalah UN ini dianggap serius? Kami ini para pelajar Pak, yang akan meneruskan jejak-jejak para petinggi negara. Kok kami seperti kelinci percobaan? Saya pribadi merasa tidak di hargai sebagai warga negara dan sebagai manusia dengan ketidakpastian penetapan-penetapan yang ada.
            Seakan-akan kami (para pelajar) adalah ajang uji coba sebuah sistem. Padahal sebuah sistem itu bisa saja merusak masa depan kami. Dan tentu saja berpengaruh besar kepada masa depan negara. Tolonglah, kami menghargai kerja keras Bapak untuk memikirkan hal ini, tapi kami juga ingin dihargai sebagai pelajar dan sebagai manusia. Tolong jangan mempermainkan masa depan bangsa.
            Sekian surat dari saya, Wassalamualaikum Wr. Wb.

Rabu, 29 Desember 2010

Indonesia!!!! Dung dung dung dung dung!!!!!

 Maksud judulnya bukan Indonesia punya banyak idung. Tapi itu adalah semangat yang ada di stadion GBK saat Indonesia bertanding di piala AFF yang baru saja usai. Kita semua bisa liat semangat seluruh masyarakat Indonesia di event ini..

rela di cat-cat kayak jin

Entah ini orang Indonesia juga apa bukan


Semangat bener!!!!!

"Iya, mama nonton papa tanding kok."

Ramenya stadion
 Kalau kita lihat, jarang kita, warga Indonesia dapat bersatu dalam semangat yang anjrit-gila-ini-keren-banget-sumpah-deh-aseek-uhuy-mantep!! seperti saat-saat ini. Hampir semua orang ingin membeli seragam timnas berwarna merah dan berlambang garuda, mau yang KW1000 juga, yang penting punya. Bahkan, kata temen gua yang sering memberi kabar arena di sekolah bernama Yudis "Gara-gara AFF, yang nggak suka bola jadi suka bola!!". Yang mengartikan bahwa event ini lebih besar daripada World Cup bagi bangsa Indonesia.

 Hebatnya, Timnas kita menang berturut-turut dari lawan Malaysia sampai Thailand, yang selama ini kita sulit lewatin. Membuat semangat para warga Indonesia tambah berkobar-kobar menggila. Kita bisa berterima kasih pada Om Mancung ini : 




 Gua emang bukan penggemar bola, tapi saat event ini gua ikut-ikutan bersemangat dan gregetan pas nonton pertandingan. Gua bela-belain nonbar beberapa kali di Ciputat untuk merasakan euroforia-nya (karena gua ga pernah ada duit dan nggak ada waktu buat ngantri.). Dan apa yang membuat gua senang dengan hal ini adalah kita berhasil merealisasikan Bhineka Tunggal Ika yang selama ini gua pribadi sering mempertanyakan. Tukang becak dan Presiden pun memiliki semangat yang sama. Kapan lagi coba? Mungkin Indonesia memang butuh faktor dari luar negeri biar kita bisa bersatu dalam satu semangat. 


 Dan betapa bangganya kita bernyanyi lagu kebangsaan kita, menjunjung lambang Garuda, mengibarkan merah-putih. Yang selama ini kita sering mengategorikan "biasa aja." Wah kita bisa bersatu banget deh di sini.


 Yah, walaupun sekarang kenyataannya kita nggak juara, tapi semoga semangat kesatuan ini nggak bakalan luntur sedikit pun. Hari ini kita bisa berbangga, karena kita nggak bermain laser sampai setengah pertandingan (soalnya gua ngeliat di awala pertandingan ada yang maen laser.), dan kita nggak pake serbuk gatel. Juga, kita nggak bernyanyi "Malaysia gak bisa pulang." Tapi kita malah tetap satu dalam semangat berkobar menurunkan Nurdin Khalid. Hal-hal ini  menunjukan warga kita lebih sportif dari pada warga Malaysia.


 Well, Malaysia win the war, but Indonesia is the CHAMPION.

Minggu, 05 Desember 2010

Irfan Bachdim : sedang menggila

Kenal kah dengan orang ini?





 Ya, dia Irfan Bachdim, pemain bola blasteran Indonesia-Belanda. Dan dia menyumbang gol ke lima saat Timnas melawan Malaysia. Setelah itu followers di Twitternya langsung melebihi Bambang Pamungkas. Wah keren dah. Kalo mau tahu lebih jelas, lihat disini.

 Tapi ada yang kocak ditengah-tengah kehebohan akan Irfan ini. Gua menemukan link video ini di tweet temen gue Pratito Wibowo. Dan setelah melihat gua binggung mau marah apa gimana. Soalnya sebagian besar dari isi video ini benar



 So, gimana menurut kalian?
 Didalam video ini kita sedikit di ejek tentang permainan pesepak bola Indonesia dan juga tentang supporter kita. Oh jangan lupa, juga tentang penyuapan. Tapi itu adalah fakta, mau gimana lagi? Kalau gua mah cuma gua anggep sekedar lelucon ringan ajah. Tapi yang gua bingung, kok Irfannya mau bikin video kayak gitu? Kan Indonesia kampung halaman emaknya.. Tapi itu semua di tebus sih sama permainannya di dunia sepak bola Indonesia dan juga Asia.

Senin, 25 Oktober 2010

The Girls in My "We're Not Meant To be." List

 Hampir-hampir mirip dengan temen gue, Bangkit Mandela yang menulis postingan ini. Disekeliling gue banyak juga yang masih pacaran dengan berbahagianya. Tapi mereka adalah pasangan-pasangan lama. Dan gue tentunya masih menjadi jomblo yang kegirangan kalo dapet sms dari cewek.

 Menurut postingan Bangkit, kita harus liat "Oi, nilai lo kayak tai." Tapi jomblo itu paradox, enak tapi nggak enak. Enaknya, bisa mata bisa bebas melihat cewek model apapun dan merasa sah-sah aja dan juga bebas ngedeketin cewek. Nggak enaknya, saat temen-temen lo sibuk dengan pacar, lo akan bingung selama beberapa menit dan saat semua sedang bercerita pacar, lo akan terbayang masa lalu saat punya pacar.

 Tapi gue masih ada di titik aman untuk masalah iri dengan yang lain ini. Kali ini yang mau gue tuliskan adalah. Tentang cewek-cewek yang nggak gue dapetin. Tentang cinta yang mungkin (ngarep) bertepuk sebelah tangan. Kalo kata Padi, Kasih tak Sampai.

 Ada persamaan tentang cewek cewek yang ada di List "We're Not Meant to Be." gue. Apa itu? pasti mereka adalah cewek-cewek yang gue taksir setengah mampus dan untuk bisa menyapa perlu meditasi setengah tahun di bawah gunung Kilimanjaro. Mereka adalah cewek-cewek yang bener-bener ngebuat gue deg-degan bahkan saat gue udah bisa lancar berbicara bahasa manusia di depan si dia itu.

 Mari kita bahas satu-satu:
  #1
 Sebut aja namanya Ditha (gue nggak nulis nama asli. gue takut ntar bermasalah.), dia temen SD gue. Tapi gue sukanya pas kelas VII SMP. Kita tuh beda sekolah pas SMP, ketemu lagi pas mau bikin reuni di deket SMPnya dia. Saat itu gue nggak bisa berlama-lama karena jug ada acara lain. Jadi setelah "Say Hi" sama semua gue pergi. Tapi saat menunggu teman-teman datang, gue ngeliat dia dari jauh. Nggak gue  samperin atau pun manggil namanya. Gue cuman membatin "Baru sadar gue, kalo dia cantik."

 Kalo gue deskripsikan, hidungnya mancung, matanya belo seperti cewek-cewek keturunan arab (Tadinya gue mau bilang dia keturunan arab. Tapi takut salah.). Rambutnya coklat pendek pada waktu itu. Dan senyumnya... wah yang ini susah di deskripsikan. Karena setiap gue jatuh cinta, gue jatuh cinta karena senyum si cewek.

 Karena beda sekolah, dan keberanian gue untuk minta nomor dia kepada temen yang satu sekolah gue nggak ada. Gue cuma bisa ngebayangin dia setiap malem, dan tekadang memandangi fotonya dari Buku Kenangan. Kenapa nggak berani? well, gue termasuk paranoid kalo soal gosip si A suka sam si B. Soalnya, kalo ujungnya nggak jadi. Pahit banget, lo bisa di cela seumur hidup.

Untuk memberanikan diri itu susah banget. Jadi Ditha, first love gue yang ngebuat gue susah tidur bermalam-malam. Yang membuat gue menghafal ulang tahunnya dan menulis namanya di halaman belakang buku-buku tulis gue. Nggak jadi pacar gue. Semua karena ketidak beranian.


 Sekarang dia bersekolah di SMA 68, pas gue dateng ke BAZKOM (acaranya 68.) yang lalu gue ketemu Ditha. Ngeselinnya gue masih deg-degan pas dia nyapa "Eh Elo! Cewek lo manaa?"
gue cuman bisa jawab "Gue lagi sendiri.." dan dia harus mondar-mandir sebagai panitia. Dan saat ini sepengetahuan gue dari Facebook, She's with another man.


#2
 Kali ini, namanya Lita (Sekali lagi, bukan nama sebenarnya.). Dia temen SMP gue. Jadi ceritanya pas gua mau naik kelas VIII, gue ngerasa harus punya pacar. Setelah tau gue gagal mampus sama Ditha, gue membulatkan niat. Terus gue berpikir, pacarannya sama siapa?
 Terus gue memikirkan Lita. Dia kelihatannya kalem, matanya agak kayak orang cina, tapi nggak sipit. Rambutnya panjang rada coklat, lumayan tinggi dari berapa temen temen SMP gue yang cewek. Dan gue ngerasa pas deh kayaknya. Yaudah gue niat ngedeketin dia.
 Gue kenal dia lewat ekskul karate yang gue ikutin saat itu, dia anggota baru. Dan gue, sebagai anggota yang rada senior walau seangkatan, ngerasa seneng juga ada yang nyegerin mata. Hehehehe
 Karena gue masih buta tentang ngedeketin cewek, gue ngomong aja ke temennya. Dan dia mau bantuin gue. Dan langkah awal gue, ngasih kado ulang tahun. Berhubung dompet tipis, gue cuman ngasih CD lagu yang gue burn sendiri dan isi-isi lagunya diantaranya :

1. Blink 182- I Miss You
2. Yellowcard-Only One
3. Saosin- You're Not Alone
4. Green Day- Wake Me Up When September Ends
5. Simple Plan - Untitled
6. Muse - Can't Take My Eyes Off You
7. Sixpence None The Richer - Kiss Me
8. Jet- Look What You've Done
9. Aerosmith- I Don't Wanna Miss A Thing
10. Goo Goo Dolls - Iris
11. Extreme - More Than Words
12. Switchfoot- Only Hope
13. The Rembrants - I'll Be There For You
14. +44- Baby Come On (acoustic ver)
15. Kebunku- Cantik
     Gue inget milih Yellowcard-Only One, karena gue tau dia suka lagu itu. Dan gue milih Kebunku-Cantik karena lagunya unik. (Kebunku itu nama band, liat aja disini dan kalau mau download lagunya yang Cantik, bisa ke sini.)

     Tapi, abis itu gue bingung, temen-temen deket gue yang tau tentang gimana-gue-ke-dia, pada bilang "Lo nembaknya abis UAN aja Qil, kan lo gak stress kalo kenapa-kenapa." Dan setelah gue usut-usut, dia UDAH punya cowok AJAH...

     Walaupun begitu, gue sempet nyatain perasaan gue ke dia waktu malam perpisahan. Buat sekedar dia tau doang. Dan akhirnya tercipta lagu buat dia berjudul Desperate Love Song.
    Liriknya gini :
    Desperate, I'm alone
    Sit in here, think about you
    Only you, yes only you
     That I want..

    I'm bored, waiting time
    That never come, to me
    I want your heart and your love
    But I can't..
    So I wrote, this love song
    For you.. For You (2x)

    Yes I know I'm not better than him
    And I know I'm not good as him
    I just wanna tell you
    That I still wan your heart
    Lagunya bisa di denger disini

    Dia juga sekarang sekolah di 68, dan kemaren pas ketemu, gue ngerasa keringet dingin.

    #3
    Yang ketiga gue julukin Shanda. Dia tuh temen SD gue, dan sebenernya gue udah suka dari SD, tapi belom gue bisa bilang first love gue. Soalnya gue baru ngerasa bener-bener jatuh cinta pas sama Ditha. 
    Kenapa gue bisa jatuh cinta sama dia? Jadi setelah gue patah hati abis-abisan ama mantan gue, dia jadi obat gue. Dia bikin gue senyum lagi pas ngeliat fotonya di Facebook. Jadilah dia bayang-bayang gue setiap malam, setelah gue download fotonya. Tapiii, dia di Jogja AJAH. hahahahahha

     
    Gue dapet nomor telponnya dari sesama alumni SD gue. Dan pas sekolah gue ke Jogja untuk Study Tour, gue mencoba nelpon dia. Yah, ngarep-ngarep bisa ketemu sama dia. Apesnya LAGI, nomornya udah ganti. Dan nggak ketemu.
    Ujung-ujungnya, gue membuat gambar lewat fotonya :


    Dan sebuah lagu yang bejudul Picture in My Screen :
    I wish you could be in love with me
    'Cause its true, I'm in love with you 
    Too bad that you can not see
    How is my love for you

    When will you know, that I want you so bad?
    Will we meet again?
    As soon as we can

    Just 'cause your picture in my screen
    Fall in love with you it's a wonderful thing
    Even just by your picture in my screen
    You gives me wonderful dreams..

    I hope you know, how is my love
    And then you'll say that you feel the same
    Is there a time to see your real smile?
    Are we destined to be together
     
    Lagunya begini karena gue nyimpen foto dia di hape gue. 

     Dan yang sekarang lagi gue taksir pun bernasib "nggak jadi" dia udah punya cowok.
     Dan buat gue, nyapa dia aja susah banget. Yang ini gue nggak mau ceritain, takut bahaya.. hehehe

    Sabtu, 02 Oktober 2010

    Sebuah Lagu Perjuangan

     Gue inget pas beberapa hari yang lalu gue disuruh bikin lagu perjuangan sama guru sejarah gue. Kelompok gue dapet yang behubungan sama Perang Bandung 23 Maret 1946.

    Tadinya gue bercanda-canda dari lagu nya Justin Bieber yang Baby kira-kira seperti ini :

    Ooohh.. Oooh...
    Waktu di Bandung, ada perang
    23 Maret, empat-enam
    Aku ikutan, jadi tentara
    Ku tembak-tembak, para Belanda
    Itu ter jadi di..

    Bandung, Bandung Oooh..
    (coba nyanyikan dengan nada Baby)


    Tapi akhirnya gue berusaha serius. Dan  akhirnya tercipta Pejuang Lautan Api:
    Saat Kota kembang diserang
    Menuntut kita tuk berperang
    23 Maret ku tuliskan
    Sang api menjadi lautan
    reff1:
    Takkan kukibarkan, bendera putih
    Walau raga dan hati terasa letih
    Kuyakin pasti usahaku ini
    Kan dibayar di surga nanti

     Saat kota kembang diserang
    Hati tergerak tuk berjuang
    Rela kota dibumi-hangus-kan
    Daripada di tangan Nedherlands (bajingan)

    reff2:
    Akan kukembangkan Sang Merah Putih
    Kuperjuangkan semua sepenuh hati
    Ku tak peduli kuakan mati
    Kuyakin ku akan di surga nanti

    Ntar gua upload kalo sempet.

    Selasa, 24 Agustus 2010

    Sengaja/Nggak Sengaja

    Postingan pagi-pagi!!! hehehehe

    Kali ini gue mau cerita tentang kejadian yang baru aja gue alamin beberapa menit yang lalu. Jadi dimulai dari pagi sekitar jam 05.35 gue bangun seperti biasa. Tapi hari ini gue males banget mau bersiap kesekolah, nggak seperti kemaren-kemaren. Jadi ada beberapa menit gue masih duduk di tempat tidur. Dan baru gue beranjak ke kamar mandi.

    Setelah gue keluar dengan mio tersayang. Semua terasa biasa aja, jalanan lumayan sepi dan udara masih seger. Malahan gue sempet ngebut (dikit) di salemba raya. Tiba-tiba saat melalui Masjid Agung Sunda Kelapa gue merasakan hal aneh dengan jalannya motor gue. Dan Oww ban belakang gue bocor, langsunglah gue mancari tukang tambel ban terdekat. Saat gue melihat plang "TAMBAL BAN" langsung gue mendekatinya. Kocaknya si abang tambel ban masih tidur.  

    Gue pun membangunkan abang itu (nggak salah dong gue, kan ngasih rejeki juga.). Saat itu jam di handphone gue menujukkan waktu 06.15. "sempet lah.." pikir gue. Ya, kira-kira lima belas menitan kan udah selesai, trus sekitar sepuluh menit dari tempat gue nambel juga sampe kesekolah dengan kondisi "sedikit terlambat."
    Tempat Menambal ban

    Mio Tersayang






    Gue menuggu band motor gue ditambal. Dikarenakan si abang baru bangun, kerjanya agak lama. Ya maklum sih, nyawa masih baru ngumpul kan, trus juga pas baru mau ngeluarin ban dalem ada beberapa motor yang ngisi angin. Gue santai aja walau gue tau waktu terus berjalan. 

    Setelah ban selesai di tambal, si abang mengeluarkan paku dari lewat ban luar dan bentuknya seperti ini :
    Paku







     Dan saat gue melihat jam di handphone sudah jam 06.50, jelas sekali gue masuk dalam kategori "Beneran Terlambat." Gue pikir, nanggung juga nih kalo ke sekolah, tapi kalo gue langsung muter menuju rumah, gimana yah? Gue bingung untuk memutuskan.

    Akhirnya gue terus berjalan menuju sekolah. Menyusuri Shangri-La residence, muter di depan Batavia Tower dan masuk ke dalam gang yang menuju sekolah. Tapi gue terhenti di deket gerbang. Dari kejauhan gue ngeliat ada siswa-siswa lain yang ditahan nggak boleh masuk. "beneran nanggung nih.." dan akhirnya gue langsung balik arah dan menuju pulang.

    Mungkin emang gara-gara dari awalnya gue males, trus didukung situasi jadinya gini.Jadinya antara sengaja dan nggak sengaja gue cabut. Tapi kan gue cabutnya ke rumah nggak ngelayap kemana-mana. Dan pas gue pulang, nyokap nanya "loh kok kamu pulang lagi?" gue jawab cuman dengan dua kata "telat ma.."
     

    Kamis, 19 Agustus 2010

    Postingan-postingan

    Hallow!!

    Gue mau ngucapin selamat berpuasa dulu yah. Emang telat sih dan update-an dari blog gue ini juga telat kan hehehe, jadi daripada pas lebaran gue bilang selamat puasa, mending sekarang. Kenapa nggak di postingan Kejutan Pada Kaki? well gini ceritanya.


    Udah lama gue pengen nge-post Kejutan Pada Kaki, tapi gue males buat nge-upload gambarnya, jadinya postingan tersebut tertunda lama untuk di publikasikan. Dan akhirnya postingan Suatu Waktu di Gramedia Matraman hampir bapuk nangkring di halaman atas http://aqilfadhliamura.blogspot.com ini. Terus gue bikin postingan Kenapa Nggak Update-Update? buat sekedar menunjukan bahwa blog ini masih hidup. Abis bikin postingan itu, gue menyelesaikan upload gambar-gambar buat postingan Kejutan Pada Kaki dan gue publikasikan esok harinya.

    Menurut pengalaman gue, gue pernah nge-post suatu draft lama yang nggak gue urusin, tapi jadinya ada di tanggal pas gue terakhir mengubah postingan tersebut. Dan gue kira hal yang sama akan berlaku pada Kejutan Pada Kaki, jadinya gue santaui-santai aja karena nggak bakal terlihat kalo gue nggak ngucapin selamat puasa dan cerita-cerita setelah tanggal 14 Agustus.

    Tapi jadinya Kejutan Pada Kaki terpublikasi setelah Kenapa Nggak Update-Update? 

    Waduh? jadinya aneh menurut gue.

    So, gue mau minta maaf yaah hehehehe

    Sabtu, 14 Agustus 2010

    Kejutan Pada Kaki

     Hai hai! Sebenernya gue mau cerita ini udah lama. Tapi baru sempet sekarang. Peristiwa ini terjadi pada tanggal 2 bulan 7 tahun 2010 yang telah berlalu. Sebuah kejadian yang tak terduga dalam hidup gue.

    Jadi, ceritanya gue lagi nonton TV tengah malem. Ya, karena insom gue masih sering kambuh dan mumpung liburan, gue memanfaatkan menonton Disney Channel (biarin gue dibilang anak kecil, kan lebih baik daripada nonton bokep.) dan tiba-tiba datang kejutan saat gue melihat telapak kaki kiri gue



     Ya WOW! ada tahi lalat muncul secara misterius di telapak kaki gue. awalnya gue kira kotoran. gue langsung ke kamar mandi dan membersihkan kaki. tapi hasilnya sama aja, tahi lalat masih ada disana.

     Lalu gue menggambi alat pembersih kuku yang bisa dilipat dan pada posisi tertentu dapat terlihat seperti lambang twitter :


     

    Setelah gue korek-korek, Tahi lalatnya tak kunjung hilang juga, malahan gue udah mencoba menggosok sabun pada permukaan tersebut. Tetep aja nggak hilang. Gue kesel, masalahnya gue nonton Disney Channel jadi nggak konsen. Akhirnya gue menggambil gunting kuku dan melakukan hal ini :
      


      Dan hasilnya hilang sedikit demi sedikit!


    Dan akhirnya hilang sepenuhnya HAHAHAHA



    Jumat, 13 Agustus 2010

    Kenapa Nggak Update-Update?

    Hahaha sumpah lagi males banget nge update Blog gue ini. Lantaran laptop lagi rusak (skrg pake laptop bokap) dan juga lagi bingung mau cerita apa... mungkin abis lebaran kali yah? see you!